Pages

priBotTab2

Selasa, 27 November 2012

Menjaga Sholat Itu..


Menjaga Sholat itu..
seperti kita membawa sebuah ember..
seseorang menyuruh kita mengisi sebuah ember...penuh, dengan air.
lalu katanya...antarkan ember itu dari sini, sampai jalanan depan..
kita pun mengisinya.. penuh...

Namun, kita lupa...ember kita itu ternyata banyak bolongnya..
retak disana sini..berlubang..walau hanya kecil-kecil..
tapi tetap saja kita mengisinya..kemudian, ember penuh air itu kita angkat...sampai ke jalanan depan...
Apa yang terjadi kemudian, duhai saudaraku?
Apa yang terjadi ketika ember itu tiba di tempat tujuan?
Adakah masih : penuh airnya? atau berkurang...ataukah lebih parah lagi?
habis...kosong melompong...dengan atau tanpa kita sadari..

Begitulah amalan sholat kita..
mereka yang tidak menjaga sholatnya.
yang 5 waktunya masih suka bolong-bolong...
kelak akan datang bersama "Seember" amal kebaikan yang telah dikumpulkannya selama di dunia..
ketika hamba itu menunjukkan pada Sang Pemilik Mizan..
amal kebaikan yang tadinya banyak tadi..
menguap entah kemana...mungkin tumpah dijalan..
sebagaimana air dalam ember tadi...
sayang kan?
adakah dia menikmati hasil kebaikannya kelak?
tentu tidak...
hanya kenapa.
hanya karena ember amalnya yang bocor..
"hanya karena" sholatnya yang masih bolong-bolong..

Jelas semakin benarlah perkataan sebuah hadits :
Dari Anas ra., Nabi SAW. bersabda, “Yang pertama kali akan dihisab dari seseorang pada hari kiamat adalah shalat.
Jika shalatnya baik, akan baik pula seluruh amalnya. Jika shalatnya rusak akan rusak pula seluruh amal perbuatannya”.

Atau mau tengok hadits yang lain?Dalam hadits Mu’adz ra. disebutkan, Nabi SAW. bersabda, “Kepala segala urusan adalah Islam, dan tiangnya adalah shalat, sementara puncaknya adalah jihad”. (Tirmidzi, Ibnu Majah, Ahmad).

Apa jadinya rumah kita..jika TIANGnya saja, roboh?
So, jaga sholat kita...jaga sholat kita..jaga sholat kita..
biar Allah yang menjaga hidup kita..
wallahua'lam bishowab..

0 komentar

Posting Komentar