Sajak Tentang Perempuan
Perempuan itu.. keluar pagi hari kadang bermotor sendiri, terkadang pula diantar sang suami bekerja pagi, membuka kunci, menyiapkan peralatan.. Terkadang ada banyak yang harus diselesaikan.. melayani beragam permintaan pelanggan.. mulai hanya sekedar percetakan, pengeditan hingga pengetikan sungguh selalu ada kesulitan setelah kemudahan.. karena tulus, ikhlas, dan senyuman sudah menjadi kebiasaan.. Perempuan itu.. sibuk sendirian.. di pojok kantornya yang lenggang.. ditata, digunting, dihias, diberi warna dan sedikit bunga, dicetak lembar demi lembar disusunnya rapi.. Murid kecilnya dengan polos menanyakan : "Untuk apa Ustadzah?" Senyum tulusnya mengembang.. "Untuk dijilid", jawabnya tanpa meninggalkan pekerjaan Lincah gerakannya, tanda kerjaan ini sudah menjadi kebiasaan Perempuan itu, baru datang... Senyumnya riang, dengan plastik fotokopian dalam gengaman.. Tas punggungnya tidak pernah ringan.. Belum lama jaraknya dari parkiran, Anak-anak r...