Pages

priBotTab2

Senin, 20 September 2010

Indahnya Senyum Istikharah

20 SEPTEMBER 2010
w-net ALBANNA tercinta...
**biasanya juga nulisnya home sweet home...biarlah hari ini sedikit berbeda ^_^

Sekali lagi...yah, sekali lagi..Engkau Yang Maha Cinta menunjukkan CINTAMU padaku..
Indahnya ISTIKHARAH...

Kala gelisah melanda..
kala merasa berada di jalan yang tidak seharusnya...
kala keramaian dunia tidak mampu meramaikan keheningan hati...
kala ada begitu banyak tanda tanya

atas masa depan yang belum pasti
atas takdir yang belum kita ketahui
atas impian yang ingin dicapai
atau...ketidakjelasan kondisi antara takut, cinta, dan harap..

kala itu...
kujatuhkan diriku pada jurang hati yang terdalam
menengok..
masihkah ada cintaNya disana?

beri petunjukMu...
beri tandaMu..
whai Dzat Yang Maha Pemberi..
yang bahkan tidak pernah lalai memberi apa yang tidak diminta hambaNya..

jika suatu keadaan itu memang yang terbaik..
untukku, keluargaku, da'wahku, ibadahku, duniaku, dan akhiratku..
maka dekatkan dia dan takdirkanlah dia UNTUKKU

jika suatu keadaan itu ternyata buruk di mataMu..
untukku, keluargaku, da'wahku, ibadahku, duniaku, dan akhiratku..
maka jauhkan, jauhkan dan jauhkanlah dia..
dan takdirkanlah KEBAIKAN DIMANA PUN AKU BERADA..
dan jadikanlah diri ini, hati ini, RIDHO MENERIMAnya...

(qurrota ayyun)
****
dan alhamdulillah...sampai saat ini aku masih percaya...
ada ketenangan yang tak bisa dilukiskan setelah menyerahkan segala urusan ini kepadaNya...
bukan hanya keyakinan ketika ternyata memang urusan itu sekarang menjadi HAKku...
bahkan termasuk juga ketenangan ketika ternyata ALLAH benar-benar menjauhkan dia dariku...sungguh..
karenanya sampai saat ini...alhamdulillah..
AKU masih bisa TERSENYUM ^_^

sahabatku, saudariku..cobalah gunakan istikharah dalam setiap urusanmu..
sebelum, ketika bahkan setelah melaksanakannya..
yakinlah...
serahkanlah...
hanya untukNya, hanya padaNya...
dan rasakanlah..
bagaimana kemudian senyum itu bisa dengan manis terukir..
bukan hanya di bibir..b
bahkan sampai ke hati...

sahabatku, saudariku, aku sudah mencobanya, dan akan terus mengamalkannya..
(doakanlah aku mampu..)
lalu, bagaimana dengan kamu?

0 komentar

Posting Komentar